Jambore SLPTT di Boyolali

Kasie Produksi dan Kasubag TU beserta Staf dan Pimpinan IKBH mengikuti Pembukaan Jambore SLPTT di Boyolali

Rapat Koordinasi IKBH triwulan I Se Sulawesi Selatan

Rapat Koordinasi Instalasi Kebun Benih Tanaman Hortikultura Triwulan Pertama dilaksanakan pada Akhir bulan Januari 2010 yang dihadiri Kepala Balai dan Kasubag TU , Kasie Produksi, Kasie Sarana Prasarana UPTD Balai Benih Tanaman Hortikultura Provinsi Sulawesi Selatan beserta 17 Pimpinan Instalasi dan Laboratorium Kultur Jaringan dari 10 Kabupaten di Sulawesi Selatan

Pimpinan IKBH Batukaropa Bulukumba

Pimpinan IKBH Bonto Bonto Gowa

pimpinan ikbh malakaji

Pimpinan ikbh Gunung perak sinjai

Pejabat Eselon III dan IV

Pimpinan IKBH Sudiang Makassar

IKBH Sudiang Makassar

dilelang okulasi jeruk bebas virus ,bagi yang cepat bisa nego (partai) hubungi telp 0411 554091

pimpinan ikbh malino

Staf UPTD BBTH Sul Sel di Jambore SLPTT di Boyolali

Praktek Kerja Industri (Prakerind)

UPTD BBTH Provinsi Sul-Sel tidak hanya melakukan kegiatan perbanyakan tanaman hortikultura tetapi juga menerima kegiatan seperti siswa untuk melakukan kegiatan Praktek Kerja Industri (Prakerind). Siswa yang melakukan Prakerind di UPTD BBTH Provinsi Sul-Sel diberikan keterampilan tentang berbagai teknik perbanyakan tanaman hortikultura baik secara konvensional maupun secara modern. Teknik perbanyakan secara konvensional dilakukan dengan teknik Okulasi, Sambung, Susuan, Stek, dan Cangkok. Masing – masing teknik perbanyakan ini diberikan pada beberapa komoditas tanaman seperti tanaman Rambutan, Mangga, Durian, Sukun, dan sebagainya. Teknik ini juga diberlakukan untuk tanaman hias seperti tanaman Purin, Asoka, Kembang kertas dan lain-lain. Teknik perbanyakan tanaman secara modern dilakukan dengan metode kultur jaringan. Teknik perbanyakan tanaman secara kultur jaringan dilakukan dalam laboratorium dan membutuhkan keahlian khusus melakukannya. Saat ini laboratorium kultur jaringan mengkhususkan perbanyakan tanaman pada dua komoditas yaitu tanaman anggrek dan tanaman pisang. Siswa yang melakukan praktek diberikan keahlian untuk dapat melakukan sistem perbanyakan tanaman secara kultur jaringan mulai dari pembuatan media, penanaman, sub kultur, aklimatisasi sampai tanaman siap untuk di pasarkan (ditanam) 

IKBH BONTO-BONTO KAB. GOWA

IKBH Bonto-Bonto terletak di Jl. Poros Malino KM 28 Kab. Gowa dan berada diatas lahan seluas 7,2 ha. IKBH Bonto-Bonto mengembangkan komoditas tanaman hortikultura seperti tanaman Rambutan, Mangga, Durian, Sukun, dan lain-lain. Komoditas unggulan IKBH Bonto-Bonto adalah Tanaman Rambutan
Ketersediaan bibit di IKBH Bonto-Bonto saat ini :
Jenis tanaman       : Rambutan         : Binjai       : 2000 pohon
Penangkar :
- Subur Tani        :  Rambutan         : Binjai        : 450 pohon
                              Mangga            : Arumanis  : 750 pohon
                              Durian              : Otong       : 500 pohon
- Dg. Sewang       : Rambuatan       : Binjai        : 560 pohon
- Abeng               : Rambutan         : Binjai        : 350 pohon
- Asa                   : Rambutan         : Binjai        : 500 pohon
- Alamsa              : Rambutan         : Binjai        : 1.750 pohon 
                             Mangga             : Arumanis : 750 pohon
                             Durian               : Otong      : 500 pohon